Sunday, April 2, 2023

RTL Pendampingan Individu 6 “Refleksi Perubahan Diri dan Dampak Pendidikan”

RTL Pendampingan Individu 6 “Refleksi Perubahan Diri dan Dampak Pendidikan”

Oleh: Guru Ataya (PP_117_Iwan Sumantri)

Sukabumi, 31 Maret 2023. Kurang lebih dua miggu dari kegiatan pendampingan individu 5, Pengajar Praktik (PP) melaksanakan kembali pendampingan individu ke-6..

Pelaksanaan Pendampingan Individu Ke-6 yang dijadwal oleh BBGP Provinsi Jawa Barat dilaksanakan dalam rentang waktu  27 s.d. 31  Maret 2023,telah dilaksanakan oleh PP-117_Iwan Sumantri (Guru Ataya) sesuai kesepakatan bersama dengan para Calon Guru Penggerak yaitu dimulai dari tanggal 27 sd 30 Maret 2023. Seperti biasa 4 (empat) hari sudah saya selaku PP melaksanakan pendampingan di empat sekolah dengan suasana dan karakteristik yang berbeda dari 5 (lima) pendampangan sebelumnya. Pendampingan Individu 6 ini dilaksanakan disuasana umat Islam melaksanakan ibadah puasa di bulan Suci Ramadan 1444H. Seperti halnya pendampingan-pendampingan individu sebelumnya, kegiatan pendampingan ke-6 mengusung tema Refleksi Perubahan Diri dan Dampak Pendidikan”.

Fokus pendampingan di PI 6 ini adalah 1) Persiapan panen hasil belajar; 2) Pengumpulan survei umpan balik dan refleksi hasil survei tentang kompetensi guru penggerak (feedback 360); 3) Refleksi perubahan dalam pembelajaran yang sudah diterapkan selama 6 bulan, diskusikan dampak pada diri guru dan murid yang terjadi;4) Penilaian pemetaan aset; diskusi apakah tujuan program sudah dikomunikasikan ke warga sekolah.

Pendampingan dilakukan secara konsisten setiap bulan selama CGP mengikuti PGP dengan tema pendampingan yang berbeda-beda. Kunjungan ini dilakukan sebagai bentuk pemantauan terhadap perubahan yang dilakukan CGP dan rencana apalagi yang akan dilakukan CGP untuk menciptakan sekolah yang berpihak pada siswa.

Saya mulai melaksanakan kegiatan  pendampingan secara individu kepada CGP dari Senin, 27 Maret 2023 dengan CGP Ruslan di SDN Cigintung Gegerbitung, Selasa 28 Maret 2023 dengan CGP Samsudin di SDN Sempurcagak Gegerbitung, Rabu, 29 Maret 2023 dengan CGP Anita di SLB PGRI Gegerbitung dan terakhir Kamis,30 Maret 2023 dengan CGP Heri Ashari di SMPN 1 Gunung guruh. Selain menjadi salah satu tugas dari pengajar praktik,dengan melakukan kunjungan ke tempat CGP bertugas merupakan pengalaman yang sangat berharga dan menjadi pembelajaran tersendiri bagi seorang guru apalagi disuasana Ramadan seperti pendampingan individu ke-6 ini.

Seperti halnya pada pendampingan sebelumnya, pada pelaksanaan pendampingan individu ke 6 ini,    pengajar praktik meyiapkan bahan yang dibutuhkan sesuai dengan tema Reflkesi Perubaha Diri dan dampak Pendidikan, yakni 1) buku pegangan pendampingan individu; 2) Jurnal Hasil pemantauan pembelajaran Daring CGP; 3) Jurnal pendampingan, daftar hadir dan rencana pendampingan selanjutnya; 4) Rubrik Dokumentasi Pemetaan Aset (Lampiran 9); 5) Hasil analisis survei umpan balik 3600; 6) Dokumentasi proses pemetaan asset yang meliputi: a) Notulen (mencakup siapa yang berbicara dan ide yang disampaikan,kesimpulan pertemuan;b) Foto proses pertemuan; c) Hasil pemetaan.

Hal-hal yang dibahas/dibicarakan selama proses pendampingan individu Ke-6 berlangsung adalah :

Bagian Awal Pendampingan

  1. Menjelaskan tentang fokus pendampingan, PP memastikan CGP memahami aktivitas pendampingan yang akan dilakukan.
  2. Pengajar Praktik menanyakan apa saja proses yang sudah berjalan selama satu bulan terakhir, menanyakan rencana tindak lanjut dari pendampingan sebelumnya, serta hal-hal yang dianggap sebagai capaian selama satu bulan terakhir (berdasarkan Jurnal Pemanatauan Pembelajaran Daring)
  3. Apresiasi kemajuan-kemajauan yang disampaikan oleh CGP termasuk hal baik yang dilihat selama observasi.

Bagian Inti Pendampingan

  1. Refleksi hasil survey (feedback 3600)
  2. Perubahan dalam pembelajaran
  3. Penilaian pemetaan aset
  4. Persiapan panen hasil belajar

Bagian akhir pendampingan

  1. Mengapresiasi dan mengucapkan terimaksih telah berbagi praktik baik yang sudah dilakukan dari pembelajaran daring.
  2. Mendorong untuk terus memetakan sumber daya dalam melakukan perubahan dan perbaikan pembelajaran
  3. Mengingatkan CGP untuk mengumpulkan Rencana Kerja Pengembangan Program Sekolah, paling lambat 2 (dua) setelah Lokakarya 7.
  4. Jika ada hal-hal terkait pebelajaran daring yang perlu diketahui fasilitator, maka perlu dicatat dalam Jurnal Komunikasi di LMS.

Penilaian dan Pelaporan

  1. Umpan Balik dari Kepala Sekolah,rekan sejawat, murid di awal dan akhir program (Lampiran 1)
  2. Melakukan penilaian terhadap Pemetaan Aset berdasarkan rubrik( Lampiran 9)
  3. Mengisi Jurnal Pendampingan di LMS, mengisi daftar Hadir dan rencana pendampingan selanjutnya.
  4. Melakukan penilaian terhadap Rencana Kerja Pengembangan Program Sekolah, yang CGP kumpulkan 2 (dua) hari setelah Lokakarya 7 (lampiran 10)..

Dari hasil diskusi dan refleksi Pendampingan Individu Ke-6, maka Saya selaku pendamping CGP yang memiliki peran untuk melakukan pendampingan individu, memfasilitasi lokakarya, mengevaluasi dan memberi umpan balik kepada Calon Guru Penggerak, membuat laporan capaian perkembangan Calon Guru Penggerak, serta memfasilitasi proses refleksi dan membuat rencana tindak lanjut (RTL).

Pendampingan Individu 6 Bersama CGP Pak Ruslan,S.PdI SDN Cigintung

Pendampingan Individu 6 Bersama CGP Pak Samsudin, M.PdI SDN Sempurcagak

Pendampingan Individu 6 Bersama CGP Bu Anita,S.Pd. SLB PGRI Gegerbitung

Pendampingan Individu 6 Bersama CGP Heri Ashari,S.Pd SMPN 1 Gunungguruh

Rencana Tindak Lanjut (RTL) dibutuhkan sebagai implementasi kegiatan yang berkelanjutan. RTL merupakan  panduan untuk keberlangsungan dan keberlanjutan suatu program tak terkecuali Program Pendidikan Guru Penggerak. Dengan adanya RTL akan memudahkan Pengajar Praktik dan Calon Guru Penggerak  dalam implementasi program ke depannya. Bukan saja terkait bentuk-bentuk program lanjutan, melainkan juga bentuk-bentuk intervensi pihak lain untuk menyelenggarakan program sejenis.

Penyusunan RTL membutuhkan perencanaan yang matang, dimana RTL yang baik sesuai dengan program yang berdasarkan pada potensi dan kekuatan yang dimiliki. Disamping itu, membutuhkan juga pertimbangan aset ilmu yang telah dimiliki oleh Pengajar Praktik Guru Penggerak dan yang akan dikembangkan di sekolah ataupun komunitasnya. Termasuk di dalamnya adalah sumber daya manusia sebagai aset untuk koordinasi dan kolaborasi.

Selama pendampingan Individu Ke-6 yang sudah saya lakukan terhadap para CGP sesuai tema pendampingan individuKe-5 yaitu Rancangan Program yang Berpihak pada Murid, dimana kami focus pada tujuan dan hasil diskusi/percakapan.

Dari hasil kunjungan dan pendampingan , hampir semua CGP termotivasi dalam melaksanakan pendampingan individu ke- 6 ini, dan para CGP lebih memahami dan bisa membuat rancangan program yang berpihak pada murid, perkembangan komunitas praktisi,dialog pasca-observasi pembelajaran, melakukan penilaian dan pelaporan serta mampu melakukan penilaian proses coaching untuk supervisi akademik yang dilakukan oelh rekan sejawat CGP.

Berdasarkan hal tersebut di atas, berikut ini beberapa RTL yang akan dilaksanakan setelah melaksanakan pendampingan individu Ke-6 dan Lokakarya 5 serta CGP setelah mempelajari  Modul 3:

1)    Mendorong untuk terus memetakan sumber daya dalam melakukan perubahan dan perbaikan pembelajaran

2)    Memotivasi dan mendorong CGP untuk merefleksi perubahan diri dan dampak Pendidikan di satuan Pendidikan dan komunitasnya

3)  Memotivasi para CGP untuk selalu terus mengembangkan dirinya serta konsisten dalam mengimplementasikan dan menerapkan rancangan program yang sudah didapatkan dari modul 1,2 dan 3 sesuai dengan asset dan kemampuan sekolahnya.

4)    Memotivasi para CGP untuk tetap dan konsisten mencoba praktik-praktik baik pembelajaran yang berpihak pada siswa dan berdampak pada Pendidikan

5)   Mendorong para CGP untuk terus meningkatkan kemampuan dirinya dalam menyususun dan merancang program yang berpihak pada murid dan berdampak pada pendidikan

6)   Mendorong para CGP untuk terus meningkatkan kompetensi di bidang IT untuk mempermudah dan memperlancar dalam pembuatan tugas, salah satunya pembuatan   Portofolio Digital. Tujuannya adalah untuk mempersiapkan para CGP untuk mendokumentasikan semua aktivitasnya selama 6 bulan mengikuti program ini. Pelatihannya bisa secara offline maupun daring. Untuk panduan secara daring bisa di lihat di link youtube guru ataya : https://youtu.be/YtX9AZgMflQ

7)   Mengajak CGP untuk terus berkolaborasi dengan kepala sekolah,teman sejawat dan siswa dalam  melaksanakan refleksi perubahan diri dan dampak Pendidikan dalam merancang program yang berpihak pada murid.

8)  Berdiskusi bersama CGP untuk mempersiapkan dan mengimplementasikan Rencana Kerja Pengembangan Program Sekolah

Demikian RTL yang akan dilaksanakan ke depannya. RTL yang disusun bersifat jangka panjang dan berkelanjutan. Pelaksanaan masing-masing program disesuaikan dengan situasi dan kondisi PP dan CGP di sekolah masing-masing. Sebelum implementasi RTL terlebih dahulu diperlukan koordinasi dengan para CGP, Kepala Sekolah dan kolaborasi dengan sejawat yang ada disekolah CGP, dengan tujuannya agar semua program tindak lanjut dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya..

Sebuah target yang tercapai akan memberikan seseorang sebuah perasaan puas yang tak terkira dalam dirinya.

Banyak bukti menunjukkan bahwa mereka yang mampu menentukan target dan berhasil melampauinya memiliki kinerja yang lebih mantap, lebih puas dengan diri mereka sendiri, dan lebih berprestasi.

Seseorang dengan mental juara akan selalu terpacu untuk mengerjakan sesuatu yang lebih besar dan lebih menantang

Semoga RTL Pendampingan Individu Ke-6 dengan tema “Refleksi Perubahan Diri dan Dampak Pendidikan”, bisa terlaksana dan terealisasi sesuai dengan harapan PP dalam perannya dalam mendampingi para CGP nya. Semoga kita semua bisa bergerak tergerak dan menggerakkan banyak orang. Demikian Rencana  Tindak Lanjut yang akan saya laksanakan setelah Pendampingan Individu  6 ini.

2 comments:

  1. Luar biasa ..., karya literasi yang perlu ditiru.

    ReplyDelete