Monday, April 3, 2023

Lokakarya 6 PPGP Angkatan 6 Kabupaten Sukabumi “Keberlanjutan Pengembangan Diri dan Sekolah”

Lokakarya 6 PPGP Angkatan 6 Kabupaten Sukabumi “Keberlanjutan Pengembangan Diri dan Sekolah”

Oleh: Guru Ataya (PP_117_Iwan Sumantri)

Sukabumi, 1 April 2023. Keberlanjutan pengembangan diri dan sekolah sangat penting untuk memastikan bahwa siswa dan pendidik terus berkembang dan mengikuti perkembangan zaman. Ada beberapa Langkah yang dapat diambil untuk memastikan keberlanjutan tersebut, diantaranya : 1) Menerapkan kurikulum yang relevan dan terus di perbaharui: Sekolah harus memastikan bahwa kurikulum satuan Pendidikan selalu relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan perkembangan teknologi. Kurikulum harus terus diperbaharui untuk memastikan siswa mendapatkan pendidikan yang terbaik dan dapat mengikuti perkembangan zaman; 2) Mengadakan pelatihan dan workshop untuk pendidik. Sekolah dapat mengadakan pelatihan dan workshop untuk membantu para pendidik terus berkembang dalam bidang mereka. Hal ini dapat membantu meningkatkan kualitas pengajaran dan memberikan siswa pengalaman belajar yang lebih baik.

Program Pendidikan Guru Penggerak (PGP) merupakan suatu langkah stategis dari pemerintah Republik Indonesia dengan mewujudkan guru yang berdaya dan memberdayakan dalam meningkatkan kualitas pembelajaran yang berorientasi pada peningkatan proses dan hasil belajar peserta didik. Dalam pelaksanaannya program PGP adalah program pengembangan keprofesian berkelanjutan melalui pelatihan dan pendampingan yang berfokus pada kepemimpinan pembelajaran agar guru adapat menggerakkan komunitas belajar disekitarnya yang dapat mewujudkan merdeka belajar peserta didik.

Program PGP diselenggarakan dalam rangka memberikan bekal kemampuan kepemimpinan pembelajaran dan pedagogi kepada guru sehingga mampu menggerakan komunitas belajar, baik di dalam maupun di luar sekolah serta berpotensi menjadi pemimpin Pendidikan yang dapat mewujudkan rasa nyaman dan kebahagiaan peserta didik ketika berada di lingkungan sekolahnya masing-masing.

Pembelajaran bersama pengajar praktik (PP) dilakukan secara individu di satuan Pendidikan masing-masing dan secara berkelompok dalam bentuk lokakarya. Pendampingan pada lokakarya bertujuan untuk meningkatkan keterampilan CGP untuk menjalankan perannya,menjejaringkan CGP di tingkat kota, menjadi ruang diskusi dan pemecahan masalah yang dihadapi oleh CGP, serta meningkatkan keterlibatan pemangku kepentingan di tingkat sekolah dan kota.

Kurang dari dua minggu dari kegiatan lokakarya 5 sebelumnya, Program Pedidikan Guru Penggerak (PGP) menggelar kembali salah satu agenda kegiatannya yaitu lokakarya. Untuk program Pendidikan guru penggerak Angkatan 6 lokarkarya yang diselengarakan adalah Lokakarya 6. Lokakarya 6 Program Pendidikan Guru Penggerak (PPGP) angkatan 6 dilaksanakan secara serentak pada tanggal 1 April 2023 di Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Barat.

Sabtu, 1 April 2023 sama seperti Lokakarya 5 yang lalu, bertempat di SMP Negeri 1 Sukaraja, dilaksanakan Lokakarya 6. Hadir pada kegiatan tersebut yakni Tim BBGP Jawa Barat,perwakilan Cabang Dinas Pendidikan (Cadisdik) Wilayah V Jawa Barat (Jabar), Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi Bapak Khusaerin, M.Pd. Bapak Romli Mustari,M.Pd selaku Kabag Kelembagaan dan Ketenagaan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi , Kasi TK PAUD Ibu Elis Sajaah, M.Pd, Panitia dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sukabumi, 41 Pengajar Praktik (PP), dan 186 CGP yang masing-masing belajar dalam 14 kelas/ruang kelas.

Seperti hal nya pada lokakarya sebelumnya, kegiatan Lokakarya 6 diawali dengan acara pembukaan, menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars Sukabumi dan sambutan dari perwakilan BBGP. Lokakarya 6 dikabupaten Sukabumi dibuka secara resmi secara langsung oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi Bapak Khusaerin,M.Pd,  tepat pukul 08.00. Dalam sambutannya beliau menyampaikan harapannya bahwa yang paling pokok dari kegiatan PPGP ini adalah bagaimana para CGP mengaktualisasikan dan mempraktikannya dalam keseharian, bagaimana pembelajaran berpihak pada siswa, apa yang sudah didapatkan selama PPGP berjalan benar-benar tercermin dan ada aksi nyatanya.

Ada yang beda dan tak biasa di lokakarya 6 ini, yaitu pembawa acara (MC) yang dibawakan oleh PP dari kaum adam  ( Bapak Jaelani). Kegiatan pembukaan Lokakarya 6 berlangsung kurang lebih 45 menit, tepat pukul 09.00 para CGP dan PP masuk dalam kelas-kelas sesuai dengan pembagian kelas, setiap kelas di pandu oleh 3 orang PP didampingi para CGPnya. Saya_PP_117 Iwan Sumantri dengan para CGP 1) Ruslan SDN 1 Cigintung;2) Samsudin SDN Sempurcagak; 3) Anita SLB PGRI Gegerbitung; Heri Ashari SMPN 1 Gunungguruh, PP_ 122_Eni Suryanita  dengan para CGP 1) Heti Yuliati SDN Cihaur;2) Iis Napisah SDN 1 Lembursawah; 3) Evi Iskandar SMPN 4 Cibadak; 4) Muhamad Adul Rohman SMAS Pesantren Unggul Albayan; 5) Muchamad Ruslan Munandar SMAN 1 Nagrak, dan PP_ 120_ M.Tasurun Aminudin  dengan para CGP: 1) Laelasmi TK Sakinah 1;2) Devi Hafiludin SMPN 2 Cibadak; 3) Yanthi Karteria SMPN 1 Cibadak; 4) Kamalludin SMAN 1 Nagrak dan Dewi Mulyasari SLBN Handayani Karangtengah Cibadak, yang tergabung di kelas I.

 

Aktivitas Pembelajaran di Ruang Kelas Lokakarya 6

Seperti lokakarya sebelumnya, setelah pembukaan secara resmi, kegiatan Lokakarya 6 selanjutnya dilaksanakan diruang kelas masing-masing sesuai dengan pembagian jadwal. Ada 14 ruang kelas, yang masing-masing kelas rata-rata di huni oleh 13 – 15 CGP dan 3 orang PP. Guru ataya tergabung di kelas I.

Agenda kegiatan di Lokakarya 6 yang bertemakan “Keberlanjutan Pengembangan Diri dan Sekolah  terbagi secara garis dalam 6 kegiatan/sesi.

1. Pembukaan

2. Berbagi Tujuan Program

3. Rencana Pengembangan Sekolah

4. Dimana Saya Sekarang?

5. Ambil Pelajaran Lakukan Perbaikan

6. Rencana Penguatan Kompetensi Diri

7. Tindak Lanjut dan Penutup

Tujuan yang diharapkan pada Lokakarya 6  adalah : 1) Peserta menghasilkan rencana kerja 1 tahun untuk pengembangan sekolah; 2) Peserta dapat mengidentifikasi kekuatan dirinya yang mendukung sekolah; 3) Peserta dapat Menyusun rencana penguatan kompetensi diri untuk mendukung program sekolah.

Kegiatan awal di kelas I dimulai dengan pembukaan yang dipandu oleh  PP_117_ Iwan Sumantri dengan menyampaikan tujuan sesi, dimana: 1) CGP dapat menciptakan koneksi dengan peserta lainnya dan PP; 2) CGP dapat memahami tujuan dan agenda pada lokakarya ini.

Kegiatan pembukaan dengan durasi waktu 30 menit dilanjutkan dengan perkenalan masing-masing PP dan CGP serta Ice Breaking yang dikemas sedemikian rupa sehingga kegiatan perkenalan bisa menarik.

Agenda lokakarya selanjutnya memasuki pada kegiatan inti, kami melakukan dulu kesepakatan kelas yang berisi tentang aturan dan kesepakatan dalam ruang kelas yang meliputi kesepakatan dalam waktu,partisipasi,focus,ketertiban,toleransi dan kebersihan. Setelah semuanya sepakat, barulah kami belajar dan berdiskusi pada kegiatan inti Sesi 1. Produk yang dihasilkan 1) Rencana kerja pengembangan sekolah yaitu tahapan J (Jabarkan Rencana) dan A (Atur Ekseskuisi); 2) Hasil Identifikasi kekuatan diri; 3) Rencana pengembangan kompetensi diri sebagai pemimpin pembelajaran.

PP menayangkan slide PPt, bagaimana alur ketentuan Diskusi Hasil Aksi Nyata tahapan J dan A tersebut.

Memasuki sesi 2 yaitu berbagi tujuan pengembagan sekolah dengan tujuan sesi peserta berbagi hasil tujuan program pengembangan sekolah hasil pelibatan warga sekolah dengan kegiatan masing-masing CGP memvisualisasikan tujuan program sekolah kedalam kertas plano, dimana isinya adalah tujuan program sekolah satu tahun kedepan, mimpi CGP satu tahun kedepan. Murid seperti apa yang CGP bayangkan?, Kepala Sekolah dan Guru-gurunya akan seperti apa?; Lingkungan Belajar sekolahnya seperti apa?; Warga Sekolahnya (termasuk orang tua) akan seperti apa?. Para CGP untuk berbagi program ke rekan lainnya yang masing-masing di b eri waktu 5 menit sudah termasuk pemberian tanggapan dan tanya jawab. Peserta antusias dan bersemangat dalam berbagi.

Sesi selanjutnya yaitu Sesi 3 : Menyusun rencana pengembangan yang dipandu oleh PP_122_ Eni Suryanita.  Tujuan sesi ini adalah: 1) CGP dapat Menyusun rencana pengembangan sekolah yang berpihak pada murid (tahapan Jabarkan rencana dan Atur Eksekusi). Aktivitas para CGP adalah 1) Membuat rencana Program Sekolah ; 2) Memberi umpan balik. Tepat pukul 12.00 sd 13.00 para peserta beristirahat untuk melaksanakan shalat Dhuhur.

Setelah beristirahat kurang lebih 60 menit peserta melanjutkan dengan sesi 4 Dimana saya sekarang dengan tujuan sesi CGP dapat mengidentifikasi kekuatan dirinya yang dapat mendukung program sekolah yang sudah direncanakan. Identifikasi Kekuatan diri dengan mengisi LK 1 yang berisi 1) Kekuatan diri ( Apa kompetensi yang menjadi kekuatan diri CGP untuk mendukung rencana program pengembangan sekolah CGPJelaskan!) dan 2) Pengembangan kompetensi (Apa kompetensi yang masih perlu CGP kuatkan untuk mendukung rencana program pengembangan sekolah CGP?). Seara berpasangan (dua atau 3 orang ) CGP berbagi cerita tentang posisi dirinya.

Memasuki sesi 5: Ambil Pelajaran Lakukan Perbaikan dengan tujuan  sesi CGP dapat memetic pembelajaran dari upaya peningkatan kompetensi guru yang selama ini dilakukan. Siklus Rencana aksi dan refleksi dengan alur: 1) Rencana (Langkah-langkah untuk melakukan perubahan yang kemudian diwujudkan dalam aksi); 2) Aksi (bergerak atau Tindakan melakukan sesuatu); 3) Refleksi/Ambil Pelajaran ( Proses merenungkan dan memetic pembelajaran terhadap suatu peristiwa atau kegiatan agar dapat dilakukan perbaikan pada masa yang akan dating).

Memasuki sesi 6: rencana Penguatan Kompetensi Diri yang dipandu oleh PP_120_ M.Tasurun Aminudin dengan tujuan sesi : CGP merumuskan rencana penguatan kompetensi diri yang mendukung program sekolah. Alur membuat rencana penguatan kompetensi dengan pertanyaan-pertanyaan berikut:

a)    Apa kompetnsi yang anda kuatkan?

b)    Apa indicator keberhasilannya (dikatakn berhasil jika…)

c)    Apa aktivitas yang akan dilakukan?

d)    Kapan waktu/perode pelaksanaan?

e)    Apa sumber daya/dukungan yang diperlukan?

f)   Bagaimana Anda melakukan refleksi terhadap rencana pengembangan diri Anda? Kapan?

Kegiatan tersebut dituangkan dalam Lembar Kerja (LK) 2 : rencana Penguatan Kompetensi Diri. Semua CGP menuangkannya dalam LK 2 tersebut.

Di sesi 7: Tindak lanjut dan Penutup dengan tujuan sesi : 1) CGP mengevaluasi dan memetic pembelajaran dari pelaksanaan lokakarya; 2) CGP mengetahui tindak lanjut kegiatan yang akan datang. Dengan kerta post-it yang dibagikan PP, para CGP menuliskan Hari ini saya belajar …..

Setelah sesi 7, PP bersama CGP menyimpulkan dan tindak lanjut kegiatan. PP mengingatkan para CGP: 1) program sekolah dicetak ukuran A3( berisi maksimal 9 slide); 2) Foto/pster salah satu aksi nyata yang sudah dilakukan. Pilih salah satu yang menurut CGP paling berkesan; 3) Tiap satu kelompok PP pilih 1 orang CGP untuk berbagi pada lokakarya tujuh. PP mengingatkan juga kepada CGP untuk melakukan penilaian kinerja Pengajar Praktik (PP) di LMS masing-masing

Album Lokakarya 6 PPGP Angkatan 6 Kabupaten Sukabumi

Produk Yang Dihasilkan dan Ketercapaian Tujuan Belajar

Berdasarkan tujuan dari Lokakarya 6 ini, maka produk yang dihasilkan dan ketercapaian tujuan pembelajaran bisa dilihat dari :

1)  Lembar Kerja 1 : Identifikasi Posisi diri yang sudah terisi secara lengkap oleh CGP

2)  Lembar Kerja 2 : Rencana Penguatan Kompetensi Diri  yang sudah terisi secara lengkap oleh CGP

3)  Rencana Kerja 1 Tahun Untuk Pengembangan Sekolah yang telah diperbaiki dan mendapat umpan balik masing-masing CGP.

Dokumentasi Produk Yang di Hasilkan Di Lokakarya 6

Kesimpulan dan Refleksi Pembelajaran

Hal yang perlukan untuk menciptakan tranformasi ekosistem Pendidikan di sekolah adalah inovasi dalam dunia Pendidikan. Langkah awal yang bisa dilakukan bersama adalah melakukan Problem Solving. Kemampuan awal dalam menemukan masalah dan memecahkan masalah dengan baik. Tiga poin penting dalam melakukan problem solving yaitu: terintegrasi,saling gotong royong, dan kolaborasi sebagai satu kesatuan dalam rangka mengawal kemajuan Pendidikan.

Ada pepatah yang menyatakan ”guru terbaik adalah pengalaman”, Setiap pengalaman membuat kita tumbuh, namun kita tidak akan belajar dari pengalaman jika pengalaman tersebut tidak dimaknai, oleh karena itu mari kita maknai pembelajaran di Lokakarya 6 ini.

Jangan hidup di duniamu sendiri. Yang terbaik adalah mempejarai apa yang telah dicapai orang lain dan ini juga akan memberi Anda jiwa untuk mencapainya_ Dennis Jansen.

“Nilai akhir dari proses pendidikan, sejatinya terrekapitulasi dari keberhasilannya menciptakan perubahan pada dirinya dan lingkungan. Itulah fungsi daripada pendidikan yang sesungguhnya.” ― Lenang Manggala, Founder Gerakan Menulis Buku Indonesia

“Apapun perubahan kecil itu, jika setiap guru melakukannya secara serentak, kapal besar bernama Indonesia ini pasti akan bergerak” – Nadiem Makarim

Keluarga Besar Kelas I Lokakarya 6 PPGP Angkatan 6 Kab.Sukabumi

Terimakasih, Salam Guru Penggerak!

Tergerak, Bergerak dan Menggerakkan

4 comments:

  1. ko program saya gak ada pa di slide visualisasi kertas pleno, hehehe

    ReplyDelete