Wednesday, November 27, 2024

Lebih dari Sekadar Hadiah: Makna di Balik Gestur Syukur Murid pada Gurunya

Lebih dari Sekadar Hadiah: Makna di Balik Gestur Syukur Murid pada Gurunya

Oleh: Guru Ataya (Iwan Sumantri)

Sukabumi-27 November 2024. Dua hari sudah peringatan Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ke-79 di peringati dan dirayakan. Hampir di semua satuan Pendidikan kegiatan tersebut dilaksanakan dengan berbagai macam dan kreasi mengisi acara tersebut. Mulai dari Upcara bendera dengan petugas para guru, pemberian piagam dan sertifikat untuk guru dan kreasi lainnya yang berkaitan dengan hari guru tersebut.

Setiap tahun, ketika peringatan Hari Guru Nasional dan HUT PGRI tiba, kita menyaksikan fenomena yang hangat: guru-guru dibanjiri hadiah dari siswa-siswinya. Dari seikat bunga sederhana hingga hadiah yang lebih istimewa, setiap pemberian menyimpan makna tersendiri. Apa yang sebenarnya mendorong murid-murid untuk memberikan hadiah pada gurunya? Guru Ataya mencoba menelusurinyaMari lebih dalam.

Ekspresi Syukur yang Tulus: Pemberian hadiah adalah bentuk ekspresi syukur yang paling sederhana namun paling bermakna. Murid-murid ingin menyampaikan rasa terima kasih atas ilmu pengetahuan yang telah diberikan, kesabaran guru dalam membimbing, dan inspirasi yang telah menyalakan semangat belajar mereka.

Bentuk Penghargaan Tertinggi: Dalam pandangan murid, guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa. Dengan memberikan hadiah, mereka ingin menunjukkan bahwa jasa guru sangat berarti dan layak dihargai. Hadiah menjadi simbol penghormatan atas dedikasi dan pengorbanan yang telah diberikan guru.

Mempererat Tali Silaturahmi: Hadiah juga menjadi sarana untuk mempererat hubungan antara guru dan murid. Melalui pemberian dan penerimaan hadiah, terjalin interaksi yang lebih personal dan hangat. Hubungan yang baik antara guru dan murid akan menciptakan suasana belajar yang lebih kondusif dan menyenangkan.

Nilai-Nilai Pendidikan yang Tertanam: Di balik pemberian hadiah, terdapat nilai-nilai pendidikan yang penting. Murid belajar tentang pentingnya menghargai orang lain, bersyukur, dan memberikan. Mereka juga dilatih untuk menjadi pribadi yang peka terhadap perasaan orang lain.

Dampak Positif bagi Guru: Hadiah yang diberikan murid tidak hanya memiliki makna emosional, tetapi juga memberikan dampak positif bagi guru. Rasa dihargai dan diperhatikan oleh murid dapat meningkatkan motivasi dan semangat kerja guru.

Fenomena pemberian hadiah ini tentu saja tidak lepas dari pengaruh lingkungan sosial dan budaya. Peran orang tua dalam membimbing anak-anaknya untuk memberikan hadiah juga sangat penting. Selain itu, perkembangan teknologi dan informasi juga turut mempengaruhi jenis hadiah yang diberikan.

Pemberian hadiah pada guru saat peringatan Hari Guru Nasional dan HUT PGRI adalah sebuah tradisi yang indah. Di balik setiap hadiah, tersimpan makna yang mendalam tentang rasa syukur, penghargaan, dan kasih sayang. Sebagai guru, kita patut bersyukur atas apresiasi yang diberikan oleh murid-murid kita. Mari kita terus memberikan yang terbaik untuk anak didik kita, agar mereka tumbuh menjadi generasi yang cerdas, berkarakter, dan sukses.

Meskipun pemberian hadiah merupakan bentuk apresiasi yang positif, kita juga perlu mendorong murid untuk memberikan apresiasi dalam bentuk lain, seperti membuat kartu ucapan buatan tangan, menulis surat, atau membantu pekerjaan guru. Hal ini akan membuat makna dari pemberian hadiah menjadi lebih berkesan dan bernilai.

 

No comments:

Post a Comment